Kopi merupakan sebuah minuman yang sangat populer di seluruh dunia. Minuman ini berasal dari biji kopi yang dihasilkan oleh pohon kopi, terutama varietas Arabica dan Robusta.
Proses pembuatan kopi melibatkan penggilingan biji kopi yang kemudian diseduh dengan air panas. Kopi memiliki rasa dan aroma yang khas, yang bervariasi tergantung pada asal biji kopi dan cara pengolahannya.
Minuman ini dikenal karena kafein, yang memberikan energi dan kewaspadaan kepada konsumennya. Selain itu, kopi juga memiliki sejarah panjang sebagai minuman sosial dan budaya di berbagai komunitas di seluruh dunia.
Sering kali menjadi pusat perjumpaan dan percakapan. Kopi memiliki beragam variasi seperti espresso, cappuccino, latte, dan sebagainya, sehingga dapat disesuaikan dengan selera individu.
Selain menjadi minuman, kopi juga menjadi komoditas ekspor penting bagi banyak negara penghasil kopi di dunia. Kali ini kami akan memberikan informasi tentang kopi di salah satu kawasan di Bojonegoro.
Bojonegoro sejatinya adalah daerah yang memiliki kontur tanah yang kering dan tidak cocok untuk ditanami kopi yang notabene tumbuh di dataran tinggi dengan cuaca dingin.
Namun, Lilik Budi Witoyo seorang asal Tlogohaji Bojonegoro mampu mematahkan fakta tersebut. Ia sukses menanam kopi dan berhasil panen.
Ia menanam perdana kopi di Bojonegoro ini pada tahun 2019 dan berhasil panen perdana di tahun 2022. Ada beberapa macam kopi yang ditanam.
Jenis Kopi yang Ditanam di Bojonegoro
Kopi Robusta
Kopi robusta adalah salah satu jenis kopi yang dikenal dengan rasa yang kuat dan penuh. Jenis kopi ini tumbuh terutama di daerah tropis, seperti Afrika, Asia Tenggara, dan Amerika Selatan.
Bijinya lebih tahan terhadap penyakit dan hama, sehingga lebih mudah untuk dibudidayakan. Kopi robusta memiliki kadar kafein yang lebih tinggi daripada kopi arabika, memberikan rasa yang lebih pahit dan kurang asam.
Rasa ini sering digunakan dalam kopi espresso dan kopi instan. Kopi robusta juga memiliki sejarah panjang sebagai komoditas ekspor penting dalam industri kopi global.
Kopi Arabika
Kopi Arabika adalah salah satu jenis kopi yang paling populer di seluruh dunia. Kopi ini berasal dari pohon kopi Arabika, yang dikenal dengan rasa yang halus dan beraroma khas.
Bijinya memiliki bentuk oval dan biasanya memiliki lebih sedikit kafein dibandingkan dengan kopi jenis lainnya. Kopi Arabika tumbuh di berbagai daerah di seluruh dunia, mulai dari Amerika Selatan hingga Afrika Timur.
Rasa kopi Arabika dapat bervariasi tergantung pada asalnya, tetapi umumnya memiliki karakteristik rasa yang lebih lembut, asam ringan, dan aroma yang kompleks.
Kopi Librika
Kopi Librika adalah varietas kopi yang berasal dari Indonesia, tepatnya dari daerah Toraja di Sulawesi Selatan. Kopi ini dikenal dengan cita rasa yang khas, yang seringkali dianggap memiliki rasa yang lebih lembut dan ringan dibandingkan dengan beberapa varietas kopi Indonesia lainnya.
Kopi Librika sering tumbuh di ketinggian yang tinggi, yang memberikan pengaruh positif terhadap kualitas biji kopi tersebut. Minuman ini telah menjadi favorit di kalangan penikmat kopi karena keunikan rasanya yang menarik.
Kopi Ekselsa
Kopi ekselsa adalah varietas kopi Arabika yang tumbuh di wilayah dataran tinggi Pegunungan Andes di Amerika Selatan, terutama di negara Kolombia.
Kopi ini dikenal karena citarasa yang unik dan berkelas, dengan sentuhan buah-buahan, keasaman yang seimbang, dan tubuh yang ringan.
Kopi ekselsa sering dipilih oleh pecinta kopi yang menghargai rasa kopi berkualitas tinggi. Proses pengolahan biji kopi ekselsa biasanya melibatkan metode kering atau semi-basah, yang membantu menjaga karakteristik rasa yang istimewa.
Langkah Menanam Kopi di Bojonegoro
Langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum menanam kopi di Bojonegoro adalah, yang pertama harus mengolah unsur hara di tanah yang akan ditanami.
Kemudian, langkah berikutnya adalah membuat pohon peneduh untuk melindungi pohon kopi di terik matahari wilayah Kabupaten Bojonegoro yang tergolong cukup panas.
Dan, yang terakhir adalah melakukan penanaman setelah musim penghujan tiba. Kemudian tinggal menunggu musim panen tiba sembari melakukan perawatan seperlunya.
Tantangan Menanam Kopi di Bojonegoro
Seperti tanaman-tanaman yang lain, kopi juga memiliki hama saat sudah mulai tumbuh besar. Mereka biasanya akan terserang oleh hama atau kutu daun yang berwarna putih.
Namun bukan berarti tidak ada penangkalnya, jika tanaman kopi terserang hama tersebut, makan bisa dibasmi dengan menggunakan insektisida.
Yang luar biasa, kopi di Bojonegoro, tepatnya di daerah Tlogohaji mampu tumbuh di kisaran 40 mdpl, dengan syarat melakukan pengolahan di tanahnya dahulu.